Petugas Pengisi ATM di rampok 4 Pelaku bersenpi, gasak uang dan tembak korban
PIDPoldaRiau.com. Pekanbaru – Pada Minggu (05/03/23), sekitar pukul 06.40 WIB. Seorang Security menjadi korban penembakan perampok saat sedang mengawal pegawai pengisian ATM Bank Jl. Tanjung Datuk, Kecamatan Limapuluh Pekanbaru.
Dir. Reskrimum Polda Riau Kombes.Pol. Asep Darmawan saat di temui membenarkan kejadian Perampokan bersempi yang melukai Security. Aparat kepolisian saat ini tengah memburu pelaku perampokan yang terekam CCTV saat kejadian” ucapnya
Beliau menambahkan "kami tengah menganalisa dan menyelidiki. Mudah-mudahan segera dapat kami lakukan upaya pengungkapan dan penangkapan," kata Direktur Reserse Kriminal Umum (Ditkrimum) Polda Riau Kombes Pol Asep Darmawan.
Ia menjelaskan kejadian bermula saat sejumlah petugas pengisian uang ATM Bank datang ke lokasi dengan mengendarai mobil Daihatsu Grand Max dengan nomor polisi B 9470 PCT.
Proses tersebut dikawal oleh Security Garda Indonesia (SGI). Saat seorang petugas masuk ke dalam ATM untuk melakukan pengisian, dua petugas lainnya menunggu di luar. Saat itulah empat orang tak dikenal tiba-tiba datang. "Saat ATM akan diisi uang, tiba-tiba pelaku langsung mengeluarkan senjata api dan akan menembakkan ke arah korban, namun saat itu senjata sempat macet," terang Asep.
Melihat kesempatan tersebut, korban berusaha keluar dari bilik ATM dan meninggalkan kotak uang, namun saat itu tembakan kembali dilepaskan. Kali ini korban yang bernama Kurnia Illahi (33) Security Garda Indonesia (SGI) terkena tembakan di bagian perut kanan.
Lanjutnya, “pelaku yang melakukan penembakan kemudian masuk dan langsung membawa kabur kotak yang berisikan uang sekitar Rp100 juta tersebut Di TKP”
“memang ditemukan selongsong peluru 9 mm. Pelakunya ada empat, satu orang turun, satu orang melakukan penembakan, sedangkan dua lainnya membawa senjata seperti palu di sekitar lokasi," tuturnya.
Saat ini korban sudah dibawa dilarikan ke rumah sakit untuk melakukan bantuan medis. "Kita berdoa semoga korban cepat sembuh, dan pelakunya dapat tertangkap," Tutup Dir.Reskrimum Kombes Pol Asep Darmawan
Facebook Comments